Tahun Kassel, Jerman
2019
ARKIPEL di 36th Kasseler Dokumentarfilm und Video Festival 2019
ARKIPEL di 36th Kasseler Dokumentarfilm und Video Festival 2019
Pemutaran filem-filem dari program ARKIPEL ini dilakukan dalam rangka kerjasama pertukaran program dengan Kasseler Dokfest. Pemutaran dilaksanakan pada 16 November 2019 di Bali Kino Kulturbanhof. Filem-filem yang diputar antara lainnya adalah Into the Dark (Dhuha Ramadhani/Luthfan Nur Rochman/Maria Silalahi, 2018), Pagi yang Sungsang (Manshur Zikri/Pingkan Polla/Prashasti W. Putri, 2018), Cut (Robby Ocktavian/Dhanu Pandji/Raras Umaratih, 2018), Sapu Angin (Cahyo Prayogo, 2018), Adegan yang Hilang dari Petrus Draft #4 (Arief Budiman, 2019), dan Rimba Kini (Wisnu Dewa Broto, 2018). Program disajikan oleh Yuki Aditya selaku Direktur Festival ARKIPEL dan dilanjutkan dengan diskusi yang dipandu oleh Philip Widmann. Yuki Aditya juga menjadi salah satu juri untuk kompetisi Golden Key (Goldener Schlussel) yang memberikan penghargaan kepada sutradara filem di bawah umur 35 tahun. Juri-juri lainnya adalah Claudia Dillmann, seorang akademisi, pernah menjadi direktur Institusi Filem Jerman dan Filmmuseum di Frankfurt am Main, Henner Koch, dari Pusat Kebudayaan Kassel di Departemen Promosi Budaya (Abteilung Kulturförderung), Tanja C. Krainhofer, seorang konsultan festival filem, dan Agnes Lisa Wegner, pembuat filem dokumenter asal Mannheim.
ARKIPEL 2020 akan mengundang Kasseler Dokfest memutar sejumlah program dari festival tersebut. Pertukaran ini didukung oleh Goethe Institut Indonesia.
Presentasi FORUM LENTENG di Universitas Freie, Berlin
Yuki Aditya mengisi kelas Kolektif Filem di Universitas Freie, Berlin pada 18 November 2019 atas undangan Volker Pantenburg (akademisi, kritikus, dan ahli karya-karya Harun Farocki). Kelas dihadiri para mahasiswa jurusan Kajian Filem dan Studi Media yang sedang mengambil mata kuliah tersebut dan beberapa pengamat budaya lainnya. Presentasi dan diskusi berlangsung selama 90 menit dengan antusiasme dari peserta yang bertanya tentang definisi kolektif filem dan situasi sosial-politik di Indonesia, serta jaringan antar kolektif filem di Indonesia maupun internasional.