REMEMBRANCE OF THINGS PAST: PAMERAN TUNGGAL DHANURENDRA PANDJI

REMEMBRANCE OF THINGS PAST: PAMERAN TUNGGAL DHANURENDRA PANDJI

Pameran tunggal bertajuk “Remembrance Of Things Past” menjadi pameran tunggal bagi partisipan Milisifilem pertama yang diselenggarakan di Forum Lenteng, setelah dua pameran sebelumnya yang bertajuk “Apa Kau Lihat Iskandar?” dan “Bagus sih, tapi” memamerkan karya-karya partisipan Milisifilem secara kolektif. Jumat, 22 Maret 2018, pukul 20:00, pameran dibuka oleh kurator, Luthfan Nur Rochman, salah seorang partisipan Milisifilem, menjelaskan bagaimana pameran ini terselenggara atas tantangan yang diberikan Hafiz Rancajale, pengampu kuliah di Milisifilem.

Luthfan dalam sambutannya mengungkapkan proses bagaimana ia dan Dhanurendra Pandji, seniman partisipan Milisifilem, mengembangkan gagasan pameran tunggal ini berdasarkan kesamaan persepsi tentang hidup yang ia sebut “romantik”. Pandji mengusung ide mengenai rekonstruksi masa lalunya ketika ia hidup di Desa Manggong, Kecamatan Ngadirejo, Temanggung, Jawa Tengah pada pertengahan tahun 2006-2007. Luthfan sebagai kurator membingkai praktik drawing oil pastel dari karya-karya Pandji sebagai praktik arkeografi, sehubungan dengan latar belakang ilmu yang ia tempuh di jurusan Arkeologi, Universitas Indonesia.

Acara dilanjutkan dengan artist talk yang dimoderasi oleh Otty Widasari, pengampu kelas Roman Picisan, mengulik proses serta gagasan apa yang ditawarkan untuk publik melalui pameran ini. Tajuk dari ke-40 karya yang dipamerkan “Remembrance Of Things Past” diambil dari novel karya Marcel Proust yang berjudul sama. Proses pembentukan bidang-bidang geometris dengan interupsi-interupsi figur berkepadatan rendah yang tertuang dalam karya-karya drawing Pandji dinilai Luthfan sebagai usaha mencapai efek Proust. Kecenderungan mensimplifikasi yang dibaca Otty Widasari, dijawab Pandji sebagai spekulasi artistik dalam mengolah ingatannya kepada hakikat rupa. Seiring dengan paragraf akhir teks pengantar kuratorialnya, Luthfan berkata, bahwa praktik drawing yang dilakukan Pandji adalah alternative, jika tidak bisa dibilang sebagai counter terhadap generasi millennial yang terbiasa mengarsipkan ingatannya secara termediasi.

Pameran ini berlangsung dari tanggal 22 Maret 2018 – 18 April 2018 pukul 13:00 sampai 21:00, disertai Program Diskusi yang berlangsung pada tanggal 13 April 2018 pukul 19:00 di Forum Lenteng.

Year
2019

Jakarta, Indonesia

X